Peraturan Galatama Lele

Peraturan galatama lele setiap empang bisa - berbeda, mulai dari peraturan umpan, peraturan perolehan, dan peralatan tempur. Secara umum peraturan galatama lele adalah menggunakan satu mata pancing yang ruitnya dibuang (barbless) dan tidak boleh menggunakan umpan larangan.

Karena berbeda - beda ada baiknya kalau anda pertama kali mengunjungi sebuah  empang galatama anda tanyakan apa aturan main dari mulai umpan sampai peraturan yang lainnya, karena kalau anda tidak tanya dulu bisa jadi akan merugikan anda sendiri.

Berikut ini adalah aturan main standard yang umum, tapi bisa saja aturan ini tidak berlaku di empang galatama tempat anda bermain, dengan alasan mereka sendiri tentunya.

Peraturan umum untuk umpan larangan:

• Tidak diperkenankan menggunakan marus (darah sapi)
• Tidak diperkenankan menggunakan kroto atau biang kroto
• Tidak diperkenankan menggunakan pelet juki (pelet dari kacang kacangan)
• Tidak diperkenankan menggunakan cacing
• Tidak diperkenankan menggunakan belatung
• Tidak diperkenankan menggunakan lintah
• Tidak diperkenankan menggunakan kapas
• Tidak diperkenankan menggunakan umpan bau
• Tidak diperkenankan menggunakan roti
• Tidak diperkenankan menggunakan telor ikan sapu - sapu

Peraturan perolehan ikan:

• Ikan harus  diserok oleh panitia/kedi
• Ikan induk harus hookup 
• Ikan prestasi harus hookup
• Ikan jackpot harus hookup

Peraturan peralatan:

• Menggunakan satu mata kail yang ruitnya dibuang
• Menggunakan pelampung
• Menggunakan reel / kelosan
• Tidak diperkenankan menggunakan joran tegek

salam strike!